Bangunan dari batu besar zaman Megalitikum yang berfungsi sebagai meja sesaji untuk roh nenek moyang disebut dengan ….
a. menhir
b. punden berundak
c. dolmen
d. waruga
e. area batu
Jawaban
Jawaban yang tepat adalah c. dolmen.
Berikut penjelasannya ya.
Megalitikum berasal dari dua kata, yaitu mega yang artinya besar dan lithos yang artinya batu. Zaman megalitikum ditandai dengan banyaknya bangunan batu besar. Kebudayaan megalitikum yang berupa batu-batu besar menjadi lambang perlindungan bagi manusia yang berbudi luhur juga memberi peringatan bahwa kebaikan kehidupan di akhirat hanya akan dapat dicapai sesuai dengan perbuatan baik selama hidup di dunia.
Adanya kepercayaan inilah maka melahirkan adanya tradisi megalitikum yaitu manusia saat itu mendirikan bangunan batu-batu besar. Adapun beberapa contoh kebudayaan megalitikum adalah seperti menhir, dolmen, sarkofagus, punden berundak, dan sebagainya. Dolmen merupakan meja batu tempat meletakkan sesaji pada roh nenek moyang .
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah c. dolmen.
Pertanyaan Lain :
- Dari sejarah Sumpah Pemuda dapat kita ambil maknanya nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan membuktikan bahwa ternyata berbagai perbedaan dapat disatukan
- Tanah adalah milik negara, maka rakyat harus menyewa tanah kepada negara. Hal inilah yang melatarbelakangi sistem sewa tanah pada masa pemerintahan
- Salah satu pengaruh kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia berasal dari temuan Yupa. Informasi yang dapat diketahui dari yupa adalah
- Organisasi-organisasi kemiliteran yang dibentuk pada masa pendudukan Jepang berpengaruh besar bagi bangsa Indonesia setelah kemerdekaan