Berdasar kan hasil sensus penduduk tahun 2010 di ketahui jumlah penduduk kota 2500 jiwa dan kota cirebon 7500 jiwa jarak antara kedua kota 60 km

Berdasar kan hasil sensus penduduk tahun 2010 di ketahui jumlah penduduk kota 2500 jiwa dan kota cirebon 7500 jiwa jarak antara kedua kota 60 km berdasarkan teori titik henti mana jarak perlayanan sosial yang paling strategis kedua kota tersebut adalah

Jawaban

Teori titik henti (breaking point theory) adalah teori hasil modifikasi hukum gravitasi yang dikemukakan oleh William J. Reilly tahun 1931 untuk menentukan pusat perdagangan antara dua kota. Teori Titik Henti memungkinkan kita untuk menarik batas kawasan perdagangan di sekitar kota dengan menggunakan jarak dan jumlah penduduk di antara masing-masing kota. Titik henti diirumuskan sebagai berikut.

DAB = dAB/1 + √PB/PA atau DBA = dBA/1 + √PA/PB

Keterangan:
DAB = titik henti dari kota A
dAB = jarak antara kota A dengan kota B
PA = Σ populasi kota A
PB = Σ populasi kota B

Diketahui:
PA = 2.500 jiwa (Kota A)
PB = 7.500 jiwa (Kota Cirebon)
dAB = 60 km

Ditanyakan:
Titik henti untuk pelayanan sosial yang paling strategis di antara kota A dengan kota Cirebon?

Penyelesaian:
DAB = dAB/1 + √PB/PA
DAB = 60/1 + √7.500/2.500
DAB = 60/1 + √3
DAB = 21,96 km dari kota A

DBA = dBA/1 + √PA/PB
DBA = 60/1 + √2.500/7.500
DBA = 60/1 + √1/3
DBA = 38,03 dari kota Cirebon

Dengan demikian, titik henti pelayanan sosial yang paling strategis antara kota A dengan kota Cirebon adalah 21,96 km dari kota A

 

Pertanyaan Lain :

Kumpulan Materi :

Informasi Kuliah dan Beasiswa :