Konflik Yugoslavia adalah konflik mengenai….
a. Agama
b. Etnis
c. Perebutan lahan tambang
d. Pertarungan kekuasaan
e. Kepemilikan sumber daya alam
Jawaban
Jawabannya B. Etnis
Untuk lebih detailnya, yuk simak penjelasan berikut.
Hingga kini, negara-negara bekas Yugoslavia terdiri dari; Serbia, Montenegro, Slovenia, Kroasia, Bosnia-Hezergovina, Makedonia, dan Daerah Otonomi Khusus Kosovo dan Vojvodina. Setelah meninggalnya Presiden Yugoslavia Joseph Broz Tit, negara ini kehilangan pemimpin yang berwibawa.
Sehingga berujung pada terpecahnya Yugoslavia menjadi negara-negara yang disebutkan sebelumnya. Kemudian, pada 1987 di Serbia terpilih Slobodan Milosevic sebagai presiden. Slobodan Milosevic menerapkan kebijakan diskriminatif berdasarkan etnisitas yang merugikan bagi mayoritas masyarakat Yugoslavia. Kondisi makin memperburuk keadaan serta menjadi perpecahan di Yugoslavia.
Oleh karena itu, konflik di Yugoslavia dikarenakan permasalahan etnis.
Pertanyaan Lain :
- Pasukan Sekutu yang bertugas ke Indonesia adalah tentara kerajaan Inggris yang terbagi menjadi dua wilayah. Untuk wilayah Indonesia bagian barat dipimpin oleh
- Dari sejarah Sumpah Pemuda dapat kita ambil maknanya nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan membuktikan bahwa ternyata berbagai perbedaan dapat disatukan
- Tanah adalah milik negara, maka rakyat harus menyewa tanah kepada negara. Hal inilah yang melatarbelakangi sistem sewa tanah pada masa pemerintahan
- Salah satu pengaruh kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia berasal dari temuan Yupa. Informasi yang dapat diketahui dari yupa adalah
- Organisasi-organisasi kemiliteran yang dibentuk pada masa pendudukan Jepang berpengaruh besar bagi bangsa Indonesia setelah kemerdekaan