terangkan yang dimaksud kebutuhan tersier

Kebutuhan manusia dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan tingkat kepentingannya, yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Salah satu konsep yang sering dibahas dalam ekonomi adalah kebutuhan tersier. Kebutuhan ini biasanya dikaitkan dengan gaya hidup dan kemewahan. Artikel ini akan membahas secara mendalam apa yang dimaksud dengan kebutuhan tersier, contohnya, serta dampaknya terhadap kehidupan sosial dan ekonomi.

Apa yang Dimaksud dengan Kebutuhan Tersier?

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang berhubungan dengan keinginan untuk meningkatkan kualitas hidup atau mencapai kemewahan. Setelah kebutuhan primer (seperti makanan, tempat tinggal, dan pakaian) dan sekunder (seperti pendidikan dan hiburan) terpenuhi, individu akan cenderung mencari pemenuhan kebutuhan tersier yang bersifat opsional. Kebutuhan tersier tidak selalu diperlukan untuk kelangsungan hidup, tetapi lebih berkaitan dengan status sosial, kenyamanan, dan prestise.

Ciri-Ciri Kebutuhan Tersier

Kebutuhan tersier memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari kebutuhan lainnya:

1. Tidak mendesak
   Kebutuhan tersier bukan kebutuhan yang mendesak atau esensial bagi kelangsungan hidup manusia. Seseorang dapat hidup tanpa memenuhi kebutuhan tersier.
2. Bersifat kemewahan
   Kebutuhan ini biasanya berkaitan dengan barang-barang mewah, seperti mobil sport, perhiasan mahal, atau liburan ke luar negeri.
3. Tergantung pada status sosial
   Kebutuhan tersier lebih banyak dimiliki oleh orang-orang dengan tingkat ekonomi menengah ke atas, karena membutuhkan sumber daya finansial yang besar untuk memenuhinya.
4. Bervariasi antar individu
   Kebutuhan tersier sangat subjektif dan bervariasi dari satu individu ke individu lainnya tergantung pada gaya hidup dan preferensi pribadi.

Contoh Kebutuhan Tersier

Kebutuhan tersier dapat berbeda-beda berdasarkan budaya, wilayah, dan kemampuan finansial seseorang. Berikut beberapa contoh kebutuhan tersier yang umum:

• Mobil mewah
  Mobil sport atau kendaraan dengan teknologi tinggi yang bukan hanya berfungsi sebagai alat transportasi, tetapi juga simbol status sosial.
• Barang elektronik premium
  Smartphone terbaru, laptop dengan spesifikasi tinggi, dan peralatan rumah tangga pintar seringkali menjadi bagian dari kebutuhan tersier.
• Liburan mewah
  Berlibur ke destinasi internasional yang eksotis dan menginap di hotel bintang lima merupakan salah satu bentuk pemenuhan kebutuhan tersier.
• Perhiasan dan barang seni
  Perhiasan berlian, jam tangan mewah, atau koleksi barang seni mahal dapat dianggap sebagai kebutuhan tersier.
• Keanggotaan klub eksklusif
  Keanggotaan di klub golf, yacht club, atau klub sosial eksklusif lainnya sering kali dipenuhi oleh kalangan elit.

Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Tersier

Pemenuhan kebutuhan tersier tidak terlepas dari beberapa faktor yang mempengaruhi, di antaranya:

1. Pendapatan
   Semakin tinggi pendapatan seseorang, semakin besar kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan tersier. Oleh karena itu, kebutuhan ini lebih sering dipenuhi oleh individu dengan penghasilan tinggi.
2. Gaya hidup
   Gaya hidup seseorang sangat mempengaruhi jenis kebutuhan tersier yang ingin dipenuhi. Individu dengan gaya hidup mewah cenderung memiliki lebih banyak kebutuhan tersier.
3. Pengaruh sosial
   Lingkungan sosial, teman, dan keluarga dapat mempengaruhi seseorang untuk memenuhi kebutuhan tersier. Tekanan sosial atau keinginan untuk mempertahankan status sosial sering kali mendorong pemenuhan kebutuhan ini.
4. Tren dan teknologi
   Kemajuan teknologi dan tren terkini juga berpengaruh terhadap kebutuhan tersier. Orang sering kali ingin memiliki produk terbaru dan termutakhir untuk mengikuti perkembangan zaman.

Peran Kebutuhan Tersier dalam Ekonomi

Dalam perspektif ekonomi, kebutuhan tersier memainkan peran penting dalam pertumbuhan sektor-sektor tertentu, seperti industri barang mewah, pariwisata, dan teknologi tinggi. Pemenuhan kebutuhan tersier juga memicu peningkatan konsumsi, yang pada gilirannya dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Namun, konsumsi barang-barang tersier yang berlebihan dapat menimbulkan masalah sosial, seperti ketimpangan ekonomi dan perbedaan status sosial yang tajam antara kelompok masyarakat kaya dan miskin. Oleh karena itu, pemenuhan kebutuhan tersier harus dilakukan dengan bijaksana dan proporsional.

Tabel Perbedaan Kebutuhan Primer, Sekunder, dan Tersier

Kesimpulan

Kebutuhan tersier adalah bentuk kebutuhan manusia yang berkaitan dengan keinginan untuk meningkatkan kenyamanan, gaya hidup, dan status sosial. Meskipun tidak mendesak dan tidak esensial untuk kelangsungan hidup, kebutuhan ini memainkan peran penting dalam dinamika sosial dan ekonomi. Kebutuhan tersier seringkali dipenuhi oleh individu dengan pendapatan tinggi dan gaya hidup mewah, serta dapat bervariasi tergantung pada tren dan preferensi pribadi.

Meskipun pemenuhan kebutuhan tersier dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, penting untuk mempertimbangkan dampaknya terhadap ketimpangan sosial. Pemenuhan kebutuhan ini harus dilakukan secara bijaksana agar tidak menimbulkan masalah sosial yang lebih luas.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apa perbedaan kebutuhan primer, sekunder, dan tersier?
Kebutuhan primer adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup, seperti makanan dan tempat tinggal. Kebutuhan sekunder membantu meningkatkan kualitas hidup, seperti pendidikan. Sedangkan kebutuhan tersier berkaitan dengan kemewahan dan status sosial.

2. Apakah semua orang membutuhkan kebutuhan tersier?
Tidak, kebutuhan tersier tidak diperlukan untuk kelangsungan hidup. Kebutuhan ini bersifat opsional dan lebih sering dipenuhi oleh orang dengan kemampuan finansial yang baik.

3. Apa contoh kebutuhan tersier?
Contoh kebutuhan tersier termasuk mobil mewah, liburan internasional, barang elektronik canggih, dan perhiasan mahal.

4. Apakah pemenuhan kebutuhan tersier berpengaruh pada ekonomi?
Ya, pemenuhan kebutuhan tersier dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan konsumsi dan perkembangan industri barang mewah.

5. Apa yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan tersier?
Faktor-faktor seperti pendapatan, gaya hidup, pengaruh sosial, dan tren teknologi dapat mempengaruhi pemenuhan kebutuhan tersier.

Pernyataan Penutup

Kebutuhan tersier adalah bagian dari kehidupan modern yang membantu meningkatkan kualitas hidup dan status sosial seseorang. Namun, pemenuhan kebutuhan ini harus dilakukan dengan bijaksana agar tidak menimbulkan ketimpangan sosial yang berlebihan.

Artikel ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat finansial atau saran ekonomi.