Apa itu Stupa Candi Borobudur?

Apa itu Stupa Candi Borobudur?

PEMBAHASAN:

Hello Sobat RuangBelajar, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang Candi Borobudur, sebuah stupa Buddha yang menjadi salah satu keajaiban dunia. Candi Borobudur terletak di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia dan menjadi salah satu objek wisata yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri.

Sejarah Candi Borobudur

Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 oleh Dinasti Syailendra yang berkuasa di Pulau Jawa pada masa itu. Candi ini dibangun sebagai wujud penghormatan dan penghambaan kepada Sang Buddha dan juga sebagai pusat kegiatan keagamaan dan kebudayaan. Selain itu, Candi Borobudur juga menjadi pusat studi dan pengajaran agama Buddha.

Candi Borobudur memakan waktu sekitar 75 tahun untuk dibangun dan melibatkan lebih dari 2 juta batu bata. Candi ini didirikan di atas bukit yang terletak di kaki Gunung Merbabu dan Merapi dan memiliki tiga tingkat yang melambangkan kosmos dalam agama Buddha.

Arsitektur Candi Borobudur

Arsitektur Candi Borobudur didasarkan pada filsafat agama Buddha dan memiliki bentuk stupa yang melambangkan kosmos. Candi ini terdiri dari sembilan tingkat, dengan enam tingkat terbawah berbentuk empat persegi panjang dan tiga tingkat teratas berbentuk lingga atau stupa.

Setiap tingkat memiliki relief yang menceritakan kisah-kisah agama Buddha dan kehidupan sehari-hari pada masa itu. Relief ini dibuat dengan sangat detail dan memerlukan waktu yang lama untuk diselesaikan.

Makna Candi Borobudur

Candi Borobudur memiliki makna yang sangat dalam bagi umat Buddha. Stupa pada Candi Borobudur melambangkan jalan menuju pencerahan, yang terdiri dari tiga bagian yaitu Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu. Kamadhatu melambangkan dunia material, Rupadhatu melambangkan dunia rupa, dan Arupadhatu melambangkan dunia tanpa rupa.

Selain itu, Candi Borobudur juga dianggap sebagai bukti kemajuan peradaban pada masa itu. Candi ini menjadi saksi bisu kejayaan kerajaan di masa lalu dan menjadi simbol kebesaran dan kekuatan bangsa Indonesia.

Proses Restorasi Candi Borobudur

Candi Borobudur mengalami berbagai kerusakan akibat bencana alam dan perusakan manusia. Untuk memperbaiki kerusakan tersebut, pemerintah Indonesia bersama dengan UNESCO melakukan proses restorasi pada tahun 1975 hingga 1983.

Proses restorasi dilakukan dengan sangat hati-hati dan memerlukan waktu yang lama untuk memulihkan kejayaan Candi Borobudur. Selama proses restorasi, setiap batu dipindahkan dengan sangat hati-hati dan dipasang kembali sesuai dengan posisinya semula. Selain itu, proses restorasi juga dilengkapi dengan penggunaan teknologi modern untuk memastikan hasil restorasi yang optimal.

Keunikan Candi Borobudur

Candi Borobudur memiliki keunikan tersendiri yang menjadikannya sebuah keajaiban dunia. Salah satu keunikan yang paling mencolok adalah jumlah relief yang terdapat pada Candi Borobudur. Terdapat lebih dari 2.600 relief pada Candi Borobudur yang menggambarkan cerita-cerita keagamaan dan kehidupan sehari-hari pada masa itu.

Selain itu, Candi Borobudur juga memiliki ukiran dan patung Buddha yang sangat indah dan memukau. Setiap ukiran dan patung di Candi Borobudur dibuat dengan sangat rinci dan detail, sehingga menjadikan Candi Borobudur sebagai salah satu keajaiban dunia yang paling indah.

Pengunjung Candi Borobudur

Candi Borobudur menjadi salah satu objek wisata yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri. Setiap tahun, Candi Borobudur dikunjungi oleh ribuan wisatawan dari berbagai negara.

Untuk memudahkan wisatawan yang ingin mengunjungi Candi Borobudur, pemerintah Indonesia telah menyediakan berbagai fasilitas, seperti sarana transportasi, penginapan, dan restoran. Selain itu, Candi Borobudur juga dilengkapi dengan pusat informasi dan pemandu wisata yang siap membantu wisatawan selama berkunjung.

Tips Berkunjung ke Candi Borobudur

Bagi Sobat RuangBelajar yang ingin berkunjung ke Candi Borobudur, ada beberapa tips yang dapat diikuti untuk memaksimalkan pengalaman wisata:

  1. Siapkan fisik yang cukup, karena Candi Borobudur memiliki banyak tangga dan jalan setapak yang harus ditempuh.
  2. Pilih waktu yang tepat untuk berkunjung, hindari berkunjung pada saat musim hujan atau saat hari libur nasional untuk menghindari keramaian.
  3. Siapkan kamera atau smartphone untuk mengabadikan momen indah selama berkunjung.
  4. Bawa air minum dan kacamata hitam untuk menghindari dehidrasi dan sinar matahari yang terik.
  5. Ikuti aturan yang berlaku, seperti tidak merusak fasilitas dan barang-barang di sekitar Candi Borobudur.

Kesimpulan

Candi Borobudur adalah sebuah keajaiban dunia yang memiliki nilai sejarah dan kebudayaan yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Candi ini menjadi saksi bisu kejayaan kerajaan di masa lalu dan menjadi simbol kebesaran dan kekuatan bangsa Indonesia.

Kumpulan Soal :

Kumpulan Materi :

Informasi Kuliah dan Beasiswa :